Tangerang-Jakarta via Solo

Share

Pada promo marketplace oranye 1.1 kemarin, salah satu barang yang saya beli adalah Waterproof Case HP Universial, seharga Rp 3.805,- x 4 pcs = Rp 15.220,-. Sebenarnya ini adalah wadah pelindung agar HP tidak terkena/kemasukan air jika berenang atau main air tipis-tipis, tapi saya beli ini untuk tempat/wadah masker disposable cadangan jika bepergian.

Waterproof Case HP Universal yang Saya Pesan

Walaupun hanya pergi sebentar seperti ke supermarket, kadang ada kejadian tidak terduga yang mengharuskan ganti masker. Misal kita tiba-tiba bersin, tentu kita tetap harus menutup mulut dan hidung kita dengan masker. Itulah fungsi masker, melindungi kita dari droplet orang lain, dan melindungi orang lain dari droplet kita. Alhasil, bagian dalam masker kita jadi kotor karena bersin kita tadi. Oleh karena itu, saya selalu membawa masker disposable cadangan sekitar 5 pcs.

Untuk wadah penyimpanan, jika saya menggunakan wadah plastik keras seperti tupperware, walaupun yang tipis, itu cukup menghabiskan tempat di kantong. Bahkan sudah kosong pun, membutuhkan tempat sebesar wadah itu. Jika menggunakan plastik biasa (ini yang sebelumnya saya gunakan), akan mudah terbuka sehingga masker bisa saja berhamburan di dalam kantong. Salah satu alternatif terbaik menurut saya adalah Waterproof Case HP Universal ini.

Waterproof Case HP Universal ini memiliki bahan plastik-karet agak elastis yang cukup tebal dan anti air, sehingga harusnya tidak akan mudah sobek. Lalu di bagian bukaannya, terdapat 3 lapis zip lock dan bisa dilipat dengan kuncian velcro. Ini ditujukan untuk meminimalisir risiko air masuk pada HP ketika dicelupkan di dalam air. Sehingga kalau sebagai tempat masker di darat (area kering) cukup ditutup dengan di-zip saja, tidak perlu sampai dilipat.

Saya Gunakan sebagai Wadah Penyimpanam Masker

Sebenarnya sudah lama saya ingin membeli ini, tapi karena harganya relatif murah, saya malas membelinya karena ongkirnya akan lebih mahal daripada harga barangnya. Sehingga saya menunggu momentum promo free ongkir untuk nominal pembelian yang kecil. Pada saat 12.12 sebelumnya saya lupa beli, langsung saya catat dan saya eksekusi di 1.1 kemarin.

Saya pesan tanggal 1 Januari malam hari. Besok-besoknya tidak saya cek statusnya karena pesanan ini pun tidak saya anggap pesanan yang urgent. Baru pada tanggal 5, setelah sebagian pesanan lain yang saya beli di 1.1 kemarin sudah tiba di rumah, saya cek pesanan mana yang belum sampai. Salah satunya adalah Waterproof Case HP Universial ini. Walaupun barang ini saya pesan tanggal 1, ternyata baru dikirim oleh seller ke kurir tanggal 4 malam. Yang saya kaget adalah ketika melihat status pengiriman tanggal 5 tersebut, yakin berstatus “[TANGERANG] Paket akan dikirimkan ke gateway di SOLO”.

Saat Pertama Melihat Status Pengiriman akan Dikirim ke Solo

Saya jadi bertanya-tanya dalam hati, ini beneran maksudnya ke Solo – Jawa Tengah? Ngapain dari Seller yang berlokasi di Tangerang dikirim ke saya di Jakarta Selatan kok sampai Solo? Apa mungkin salah ketik saja?

Pertanyaan itu saya simpan dalam hati saja, saya tidak mencoba telepon ke kurir untuk mempertanyakan hal ini. Anggap lah betul ke Solo-Jawa Tengah dan misal membutuhkan tambahan 1 minggu untuk sampai ke saya, saya tidak ada masalah juga. Pesanan ini relatif tidak urgent bagi saya dan nilai barangnya pun relatif kecil. Kalau ini barang yang mahal atau benar-benar lagi saya tunggu, mungkin saya langsung panik dan kontak kurir yang digunakan.

Persis tadi malam, tanggal 7 Januari, 2 hari kemudian dari cerita di paragraf sebelumnya, pesanan itu sampai ke rumah. Sebenarnya pas awal terima paket, saya sudah lupa tentang bareng ini singgah ke Solo dulu. Pas buka isi paket, baru saya teringat lagi, dan saya langsung cek history pengiriman sekalian konfirmasi pesanan diterima.

Membuka Isi Paket

Dan ternyata, memang paket saya itu dari Tangerang mampir dulu ke Solo sebelum ke Jakarta. Tanggal 5 Januari pagi, paket saya berangkat ke Solo dari Tangerang, tanggal 6 Januari pagi pake saya tiba di Solo, siangnya berangkat lagi ke Jakarta, dan tiba di drop center Jakarta tanggal 7 pagi. Lebih detilnya ada di screenshot history pengiriman berikut.

Transit Dulu ke Solo 1 Hari

Walaupun mampir dulu ke Solo, alhamdulillah barang saya sampai dengan selamat, dan masih masuk toleransi waktu pengiriman. Pengiriman 6 hari, meski Tangerang-Jakarta dekat, menurut saya masih bisa diterima, mengingat ketika momen 1.1 pasti overload, baik di sisi seller maupun kurir yang mengirim.

Bagikan tulisan ini:

mozuqi

Mohammad Zulkifli Falaqi. Biasa dipanggil Zul. Saat ini sedang mencari sesuap nasi di ibukota sebagai buruh yang ngurusin organisasi dan SDM di perusahaan yang bergerak di bidang energi. Menulis apa saja yang terlintas di pikiran.

You may also like...

Leave a Reply