Kemarin saya dan keluarga berenang dan menggunakan HP untuk mengambil sedikit foto dan video sebagai dokumentasi. Awalnya hanya foto-foto di atas permukaan air, tapi terpikir untuk sedikit mengambil video underwater mengingat HP yang saya gunakan, Galaxy Note 9, memiliki fitur waterproof IP68.
Secara teknis, standar IP68 memberikan perlindungan ketahanan terhadap air maksimal selama 30 menit di kedalaman hingga 1,5 meter. Saat saya gunakan di bawah air, paling masuk sekitar 30-50 cm saja, ngga sampai 1 meter (kedalaman kolam pun hanya 1,5 meter), dan selama beberapa detik saja tidak sampai 1 menit saat sekali take. Jadi asumsi saya tidak akan menjadi masalah
Contoh video underwater yang saya ambil adalah seperti berikut:
Kami berenang pagi hari dan selesai jam 10 pagi, mulai ambil HP untuk dokumentasi mungkin sekitar 30 menit terakhir. Jam 10 ketika selesai berenang saya keringkan HP saya dengan tisu, memang terasa masih banyak air di sela-sela speaker, port charger, dll. Secara fungsi tidak ada masalah sama sekali dan selanjutnya saya gunakan dengan normal.
Sampai dengan sekitar jam 8-an malam masih normal-normal saja seperti biasa, foto pada tulisan saya kemarin pun (Tukang Sol Sepatu) saya ambil dengan HP saya sekitar jam 7-an malam dengan HP. Sekitar jam setengah 9 malam, saya merasa kok layarnya agak menguning-menghijau. Suhu HP pun terasa sangat panas, bahkan ketika posisi standby tidak ada aplikasi yang berjalan. Terlihat juga ada embun di lensa kamera depan dan belakang. Hasil dari googling, kemungkinan besar masalah ini adalah akibat adanya sedikit air yang ada di dalam HP (lembab), dan juga sering terjadi permasalahan yellowish/greenish di layar HP Samsung Galaxy Note 9.


Untuk mengatasinya, air/kelembaban yang ada di dalam HP perlu dihilangkan. Idealnya mugkin dengan silica gel, tapi silica gel yang saya punya sudah memutih, perlu dijemur dulu. Jadi saya gunakan beras untuk coba menghilangkan lembab.

Kemarin sabtu malam langsung saya matikan HP dan masukan ke dalam beras. Lalu pagi tadi sekitar jam 9-an saya cek awalnya layar sudah tidak menguning dan embun di lensa sudah tidak ada. Namun, setelah menyala beberapa saat, suhu HP meningkat drastis, dan layar pun kembali menguning, bahkan sempat layarnya seperti nyala-redup. Saya perhatikan di lensa kamera pun embun kembali muncul. Langsung saja saya matikan dan masukan lagi ke dalam beras. Itu sekitar jam 11-an siang.
Karena hari Minggu, untungnya tidak ada masalah HP apabila tidak aktif sepanjang hari. Harusnya tidak ada hal yang perlu tanggapan segera / urgent terkait pekerjaan. Barusan jam 9 malam lewat dikit saya coba cek HP dan memang masih bisa ditolerir kalaupun saya baru respon saat itu.
Sayangnya, ternyata HP saya masih error. Awal dinyalakan layar normal, lensa kamera jernih dan suhu normal. Namun setelah sekitar 20 menit saja digunakan, suhu naik drastis dan embun mulai muncul di lensa kamera kembali. Layar mulai terlihat menguning walau tidak separah sebelumnya.
Ya sudah karena sudah malam, saya matikan lagi HP saya dan masukan kembali ke beras. Mudah-mudahan besok pagi HP saya sudah normal sehingga bisa saya gunakan tanpa masalah karena sudah masuk hari kerja.
Berbeda dengan kamera, apabila HP error tidak bisa kita service atau ganti begitu saja, karena ada data-data dan kebutuhan komunikasi kita sehari-hari. Apabila melakukan perbaikan ke tempat service, perlu hati-hati juga karena ada data pribadi di situ dan kita butuh HP tersebut untuk komunikasi. Seandainya uang tidak masalah pun, untuk migrasi data dari HP lama ke HP baru perlu effort, itu pun kalau HP lama masih nyala untuk pemindahan data.
Jadi pelajaran aja, walaupun sudah ada klaim waterproof IP68 atau IP berapapun, tetap ada risiko HP akan error karena air, harus tetap hati-hati apalagi jika HP yang digunakan adalah daily driver utama kita.