Cara Ampuh Mengingat Jangka Panjang

Share

Dragon ball adalah salah satu komik yang saya koleksi dan baca saat kecil. Beberapa ada yang sudah hilang, walaupun memang dulu pun koleksinya tidak komplit. Sisanya, saya baca dari pinjam ke saudara, teman, ataupun rental komik. Komik Dragon Ball yang masih ada saat ini adalah nomor 1, 13-16, 23-24, 26, 28, 30, 38, 40, dan 41 yang disimpan di rumah ibu seperti foto di bawah.

Koleksi Komik Dragon Ball Jadul

Saya sudah lama ngga baca lagi komik Dragon Ball, mungkin terakhir baca lebih dari 5 atau bahkan 10 tahun yang lalu lah. Sejak 2012 saya sudah mulai tidak tinggal dengan orang tua, dan kalaupun pulang saya ngga kepikiran sama sekali untuk baca komik. Jika ada waktu nganggur paling saya main HP atau laptop aja untuk hiburan.

Namun tadi sore saat hujan besar di rumah orang tua, saat saya sedang memastikan tidak ada yang bocor di lantai atas, ketika saya melirik ke arah lemari buku, saya kepikiran untuk membuka komik Dragon Ball. Ketika mulai mendekat dan melihat nomor-nomor komik, memori saya langsung otomatis kembali. Saya langsung bisa mengingat cerita besar di masing-masing nomor.

Nomor 13-16 itu adalah saat-saat kejuaraan bela diri sejagat (tenka ichi budokai) dengan musuh utama Piccoro. Nomor 23-28 adalah saat di planet Namec dengan musuh utama Freeza. Nomor 30 adalah awal-awal bertemu manusia buatan sebelum muncul musuh utama Cell. Dan nomor 38-41 (tamat di 42) adalah saat bertemu dengan Babidy dan Bhu. Wow, ingatan saya masih bagus banget… untuk komik ini. Pada saat makan malam barusan, saya pun sambil baca beberapa nomor komik ini. Secara umum saya mengingat ceritanya dan tetap menarik.

Nah, kembali ke judul tulisan ini, jadi bagaimana saya bisa mengingat cerita Dragon Ball bahkan ke masing-masing nomor komiknya? Berikut 2 cara ampuh mengingat dengan baik untuk jangka panjang:

1. Baca Secara Berulang

Saya banyak baca komik Dragon Ball ini pas SD awal-tengah, SD akhir s.d. SMP kalau tidak salah sudah mulai bergeser ke komik-komik yang lebih baru seperti Detektif Conan, The Pitcher, dll. Selain saya baca pada saat waktu luang, juga saya sering baca pada saat makan. Dulu kan tidak ada HP dan TV pun cuma bisa nonton sesuai tayangan di stasiun TV saja. Jadi, alternatif hiburan yang bisa saya lakukan saat makan adalah baca komik.

Dragon Ball hanya ada 42 nomor, dan saya hanya punya kurang dari setengahnya. Tentunya masing-masing nomor tidak hanya saya baca sekali. Setelah tamat Dragon Ball, saya baca komik lain, terus suatu waktu kembali lagi baca, dst. Intinya diulang terus-menerus. Selain Dragon Ball, komik yang dominan saya baca saat SD salah satunya adalah Doraemon.

2. Antusias dan Menikmati

Mulai membaca, bertahan membaca sampai selesai, dan mengulang membaca lagi tentunya tidak akan bisa saya lakukan jika saya tidak menikmati prosesnya. Saya sangat bersemangat ketika akan mulai membaca dan saya selalu menikmati proses membacanya. Selain membantu untuk tetap bertahan membaca dan mengulang, antusiasme ini membuat cerita yang ada di komik mudah menempel di ingatan saya.

Dua hal di atas adalah alasan yang membuat saya bisa mengingat dengan baik cerita komik Dragon Ball. Sangat sayang sebenernya jika kita tidak gunakan juga untuk hal-hal yang lebih bermanfaat. Coba bayangkan kalau misalnya 2 hal itu dilakukan juga untuk kegiatan yang lebih berfaedah, baca Al-Quran misalnya..

Bagikan tulisan ini:

mozuqi

Mohammad Zulkifli Falaqi. Biasa dipanggil Zul. Saat ini sedang mencari sesuap nasi di ibukota sebagai buruh yang ngurusin organisasi dan SDM di perusahaan yang bergerak di bidang energi. Menulis apa saja yang terlintas di pikiran.

You may also like...

Leave a Reply